Muhammad Rafi Sofyan Putra
Program peningkatan kompetensi guru sekolah dasar dalam pembelajaran Bahasa Inggris berbasis profil pelajar pancasila pada kurikulum merdeka terus berlanjut usai dihelat secara online, kali ini dihadiri langsung oleh dosen Pendidikan Bahasa Inggris Universitas Jember bersama para guru SD Negeri Koncer 2 Bondowoso.
Kegiatan yang dihelat pada hari Sabtu, 4 mei 2024 yang bertempat di SD Negeri Koncer 2 Tenggarang, Kabupaten Bondowoso berlangsung komunikatif dan penuh media sehingga menjadi acara kolaborasi yang luar biasa dalam upaya peningkatan kompetensi guru dalam pembelajaran bahasa Inggris berbasis profil pelajar pancasila.
Dalam kegiatan ini, kepala sekolah bersama para guru serentak hadir dengan spirit terus belajar menghadapi kemajuan zaman dan mendalami kurikulum merdeka.
Para dosen dari program studi Pendidikan Bahasa Inggris Universitas Jember pun turut hadir secara langsung untuk membersamai para guru dalam proses belajar bersama para Pembelajaran Bahasa Inggris berbasis profil Pelajar Pancasila pada kurikulum merdeka.
Hebatnya, para mahasiswa prodi Pendidikan Bahasa Inggris UNEJ, Muhammad Rafi Sofyan Putra, Shandra Safira Karenina, dan Dinda Ratufatin Ghaniyah pun turut dilibatkan. Menurut para dosen, yakni Drs. Bambang Suharjito, M.Ed. Dra. Made Adi Andayani T., M.Ed. dan Ika Fitriani, S.Pd., M.Pd. para mahasiswa juga harus mengenal mengenai profil pelajar pancasila dalam pembelajaran Bahasa Inggris pada kurikulum merdeka.
Dipandu oleh Muhammad Rafi Sofyan Putra sebagai Master of Ceremony, kegiatan dihelat dengan serangkaian acara. Dimulai dengan sambutan oleh Kepala Sekolah, penyampaian materi oleh Bapak Ibu Dosen, dan diakhiri dengan sesi coaching.
Pada sambutannya, Ely Yulianti S.Pd sebagai Kepala SD Negeri Koncer 2 Bondowoso berharap bahwa kegiatan luar biasa ini terus berlanjut di kesempatan selanjutnya, dengan spirit belajar bersama.
Dalam sesi penyampaian materi, kegiatan dipandu oleh Shandra sebagai moderator yang memandu jalannya acara.
Berlangsung interaktif selama acara, kegiatan ini menuai banyak respon positif dari berbagai pihak, utamanya pengawas di sub pendidikan setempat.